Politik
Unggul dalam Survei Pasca Debat Kedua Pilbup Karangasem: Paket Karisma "Kami Fokus pada Pengelolaan Bencana dan Pelayanan Publik"
Rabu, 06 November 2024
Paket Karisma Untuk karangasem
Karangasem | Newsyess.com - Pasca debat kedua Pemilihan Bupati Karangasem yang berlangsung di The Trans Resort Bali pada Minggu malam (3/11/2024), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem I Wayan Kari Subali dan I Ketut Putra Ismaya Jaya (Subali-Ismaya) semakin menunjukkan kekuatannya dalam peta politik Pilbup Karangasem 2024. Hal ini terbukti dengan hasil survei terbaru yang dirilis oleh Bali TV, di mana pasangan yang maju melalui jalur independen ini meraih suara terbanyak, yakni 37%.
Dalam survei yang dilakukan oleh Bali TV, dengan pertanyaan "Sameton Karangasem, Calon Mana yang Anda Pilih?", pasangan Subali-Ismaya unggul jauh di atas pesaingnya, Dana-Swadi yang memperoleh 27%, diikuti oleh Gus Par-Pandu yang hanya mendapatkan 17%. Sementara itu, sebanyak 19% pemilih menyatakan belum mengetahui pilihannya, dengan total suara yang masuk 1.321 suara. Hasil ini menunjukkan bahwa Subali-Ismaya berhasil memperoleh perhatian lebih banyak dari masyarakat Karangasem, pasca penampilan mereka yang memukau dalam debat kedua.
Menanggapi Hasil Survei, Subali-Ismaya Fokus pada Isu Strategis
Dalam debat kedua, Subali-Ismaya tampil dengan visi dan misi yang jelas, berfokus pada isu-isu strategis yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Karangasem. I Wayan Kari Subali, calon Bupati nomor urut 1, menekankan pentingnya pengelolaan bencana yang berbasis pada kesadaran dan pemberdayaan masyarakat. "Pengelolaan bencana perlu dilakukan agar masyarakat bisa menerimanya sebagai berkah. Kami juga berencana memperkuat pelayanan publik yang berbasis digitalisasi, mengoptimalkan layanan kesehatan, serta memberdayakan kaum disabilitas," ujar Subali saat memaparkan visi misinya.
Subali juga menekankan perlunya mengoptimalkan program-program yang sudah ada, sambil memperkenalkan inovasi baru yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Karangasem. Program berbasis digitalisasi untuk pelayanan publik menjadi salah satu sorotan utama, yang dinilai dapat mempermudah akses masyarakat terhadap layanan pemerintah dan meningkatkan transparansi.
Baca juga:
Klungkung Ketut Gunaksa dalam Simakrama di Desa Banjarangkan">Tekankan Pentingnya Pengalaman dan Hindari Politik Uang, Calon Wakil Bupati Klungkung Ketut Gunaksa dalam Simakrama di Desa Banjarangkan
Kritik Terhadap Pesaing
Debat kedua juga menjadi ajang saling kritik antar calon. Dalam kesempatan tersebut, pasangan Dana-Swadi, yang berada di urutan kedua dalam survei, mendapat kritik dari Subali-Ismaya. Kritik tersebut mencuat ketika calon dari pasangan Dana-Swadi salah menyebut tanggal pencoblosan dalam debat. Mereka menyebutkan tanggal pemungutan suara pada 20 November, padahal tanggal yang benar adalah 27 November 2024. Kesalahan ini menuai sorotan tajam, terlebih karena calon dari pasangan tersebut adalah mantan bupati yang seharusnya lebih menguasai detail teknis terkait pelaksanaan pilkada.
"Bagaimana bisa seorang mantan bupati bisa salah menyebutkan tanggal penting seperti ini? Ini menunjukkan kurangnya persiapan dan perhatian terhadap hal-hal mendetail yang sangat penting bagi masyarakat," sindir Subali dengan tegas, menanggapi kekeliruan yang terjadi dalam debat tersebut.
Menanti Debat Ketiga
Hasil survei ini tentunya menjadi modal berharga bagi pasangan Subali-Ismaya yang akan terus berusaha mempertahankan posisi teratasnya. Debat ketiga yang dijadwalkan pada 10 November 2024 diharapkan menjadi kesempatan bagi masing-masing pasangan calon untuk semakin menguatkan argumen mereka dan memaparkan lebih rinci tentang program-program yang akan dilaksanakan jika terpilih.
Perebutan suara di Karangasem semakin memanas dengan hanya beberapa hari menjelang pemungutan suara. Namun, berdasarkan survei terbaru, pasangan Subali-Ismaya tampaknya semakin mantap dalam merebut hati masyarakat Karangasem dengan program yang berbasis pada kebutuhan nyata dan solutif.(TimNewsyess)
Penulis : Tim Klungkungnews
Polling Dimulai per 1 Maret 2024
Polling Dimulai per 1 Maret 2024