Yogyakarta | kota yang terkenal dengan keindahan budaya dan keramahtamahannya, menjadi tujuan rekreasi bagi tim hukum dari Gusti Dalem Pering Law Firm pada Minggu, 1 Desember 2024. Managing Partner Dr. I Made Subagio, S.H., M.H., bersama anggota tim hukumnya, Rendy Suditomo, S.H., dan paralegal Putu Sujaya Putra, memilih menikmati suasana santai setelah menyelesaikan beberapa perkara penting di Pulau Dewata, Bali.  

Relaksasi Setelah Tugas Berat

Setelah melalui serangkaian agenda hukum yang padat di Bali, kunjungan ke Yogyakarta menjadi kesempatan bagi tim ini untuk melepas penat dan mengisi ulang energi. "Kota ini menawarkan ketenangan dan keindahan budaya yang selalu memberikan inspirasi baru. Setelah tugas-tugas berat di Bali, kami merasa ini adalah waktu yang tepat untuk menikmati suasana yang berbeda," ujar Dr. I Made Subagio, S.H., M.H., 

Menurut Dr. I Made Subagio, S.H., M.H.,, penting bagi seorang profesional hukum untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan relaksasi. "Dalam profesi kami yang penuh dinamika dan tekanan, menikmati momen seperti ini sangat membantu menjaga fokus dan kesehatan mental," tambahnya.  

Eksplorasi Keindahan Yogyakarta  

Rendy Suditomo, S.H., salah satu anggota tim hukum, mengaku terkesan dengan kehangatan dan keragaman budaya yang ada di Yogyakarta. "Yogyakarta bukan hanya tentang keindahan tempatnya, tapi juga soal bagaimana masyarakatnya ramah dan menjaga tradisi dengan sangat baik. Ini menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan," ungkap Rendy.  

Ia juga menambahkan bahwa perjalanan ini memberikan peluang untuk merefleksikan pencapaian mereka selama menangani berbagai perkara di Bali. "Kami bangga dengan kerja keras yang telah kami lakukan. Perjalanan ini menjadi momen untuk merayakan kerja sama tim yang solid," tuturnya.  

Putu Sujaya Putra: Budaya Jogja Memberikan Inspirasi Baru 

Putu Sujaya Putra, seorang paralegal di tim tersebut, turut merasakan manfaat dari perjalanan ini. Ia menyebut Yogyakarta sebagai tempat yang kaya akan budaya dan memberikan banyak pelajaran tentang kearifan lokal. "Melihat bagaimana budaya lokal dihormati di Yogyakarta, saya merasa ini bisa menjadi inspirasi untuk diterapkan dalam cara kami bekerja di dunia hukum. Kebijaksanaan lokal selalu relevan," katanya.  

Keselarasan Antara Tugas dan Kehidupan Pribadi  

Perjalanan ini menunjukkan bagaimana tim Gusti Dalem Pering Law Firm tidak hanya fokus pada profesionalisme dalam menangani kasus hukum, tetapi juga memahami pentingnya menjaga keseimbangan antara tugas dan kehidupan pribadi. "Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota tim merasa dihargai dan memiliki ruang untuk berkembang, baik secara profesional maupun pribadi," kata Dr. I Made Subagio, S.H., M.H., menutup pernyataannya.  

Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari semangat baru bagi tim hukum tersebut dalam menghadapi tantangan hukum berikutnya. Dengan energi yang terisi kembali, mereka siap melanjutkan komitmen untuk memberikan pelayanan hukum terbaik bagi para klien. Yogyakarta, sekali lagi, menjadi saksi bagaimana perpaduan antara kerja keras dan apresiasi terhadap kehidupan menciptakan harmoni yang sempurna.(Tim)