Klungkung |  – Calon Bupati Klungkung, I Made Kasta, yang berpasangan dengan I Ketut Gunaksa dalam paket Astaguna, mengadakan pertemuan silaturahmi dengan masyarakat Desa Umalemak pada Sabtu malam (2/11). Acara yang bertujuan mempererat hubungan antara calon pemimpin dengan masyarakat ini dihadiri oleh tokoh lintas agama, seperti Hindu, Islam, Kristen, dan Buddha. Kehadiran para tokoh agama ini mencerminkan komitmen Astaguna untuk mempromosikan toleransi dan keharmonisan antarumat beragama di Klungkung.

Dalam sambutannya, Made Kasta menyampaikan visi dan misi Astaguna, yaitu "Prema Shanti Jagadhita" atau disingkat (PESAJA), yang berfokus pada kebersamaan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. "Prema berarti kasih sayang, Santi adalah kedamaian, dan Jagadhita adalah kesejahteraan. Dengan kasih sayang sebagai dasar, kami ingin membangun Klungkung yang damai, saling menghormati, dan maju bersama,” ujar Kasta, penuh semangat.

Kasta menambahkan bahwa keharmonisan antarumat beragama telah menjadi karakter masyarakat Klungkung yang diakui oleh pemerintah pusat, melalui penghargaan Harmony One yang diberikan kepada komunitas mereka. “Penghargaan ini mencerminkan kuatnya rasa saling menghargai dan toleransi di antara kita semua, tak hanya di lingkungan semeton Hindu, tapi juga semeton Muslim, Kristen, dan lainnya. Ini adalah modal kuat untuk mewujudkan Klungkung yang maju dalam suasana harmonis,” katanya di hadapan para tokoh lintas agama dan warga yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, Kasta memaparkan sejumlah program unggulan Astaguna, yang salah satunya adalah bidang kesehatan melalui kelanjutan program Universal Health Coverage (UHC). "Kami ingin memastikan bahwa semua masyarakat, termasuk yang kurang mampu, bisa mendapat pelayanan kesehatan kelas tiga tanpa biaya. Program ini akan terus kami tingkatkan agar menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” jelasnya.

Kasta juga menekankan pentingnya dukungan bagi sektor ekonomi, khususnya bagi pedagang di pasar tradisional. Ia menggarisbawahi komitmen untuk memberikan solusi bagi para pedagang yang mengalami kesulitan akibat regulasi retribusi. “Jika nanti kami terpilih, kami akan meninjau kembali kebijakan terkait retribusi pasar, karena banyak yang merasa keberatan. Kami ingin memberikan solusi yang adil dan berpihak pada masyarakat kecil,” ungkapnya.

Selain itu, sektor pariwisata juga menjadi perhatian serius dari pasangan Astaguna. Kasta berjanji untuk mengembangkan potensi wisata di Klungkung secara maksimal guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendorong perekonomian daerah. “Kami akan memaksimalkan sektor pariwisata untuk meningkatkan PAD, sehingga manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat Klungkung. Kami juga akan mendukung petani lokal sebagai bagian penting dari ketahanan ekonomi daerah,” lanjutnya.

Silaturahmi ini dihadiri oleh tokoh senior Golkar, Ajik Dewa Nida, yang turut memberikan dukungan kepada pasangan Astaguna. Ajik Dewa Nida menyatakan bahwa kepemimpinan Made Kasta di berbagai jabatan sebelumnya, mulai dari kepala desa, Bendesa Adat, Anggota DPRD Klungkung hingga wakil bupati dua (2) periode, telah menunjukkan kualitas dan komitmen beliau dalam melayani masyarakat. “Pak Kasta adalah pemimpin yang merakyat, berpengalaman, dan diterima oleh semua kalangan. Kita sangat optimis bahwa beliau dan Pak Gunaksa adalah pilihan terbaik untuk Klungkung,” ungkap Ajik.

Acara yang berlangsung hangat ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana masyarakat memberikan masukan dan harapan kepada Made Kasta dan Ketut Gunaksa. Dukungan yang solid dari masyarakat lintas agama menjadi sinyal positif bagi pasangan Astaguna menjelang pemilihan mendatang.

Dengan slogan "Coblos Sane Mekumis, Astaguna Pesaja, Prema Shanti Jagadhita," pasangan ini berkomitmen untuk mewujudkan Klungkung yang damai, sejahtera, dan harmonis bagi semua golongan, mempertegas nilai kebersamaan dalam keberagaman yang sudah lama dijunjung masyarakat Klungkung. (TimNewsyess)