Banjarangkan,  – Paket Astaguna, yang dipimpin oleh calon Bupati Klungkung I Made Kasta, Bersama Calon wakil Bupati Klungkung Nomor urut 1 menggelar simakrama dengan Pesemetonan Dewa Sidem dan Dewa Karang di Banjar Tusan Kawan, Banjarangkan. Acara ini menjadi ajang diskusi dan penyampaian aspirasi warga terkait berbagai isu sosial dan ekonomi, termasuk pengangguran, kemiskinan, serta dampak maraknya minimarket di desa.  

Dalam diskusi tersebut, Kelian Pesemetonan Dewa Sidem, I Dewa Nyoman Raka, dan Kelian Pesemetonan Dewa Karang, I Dewa Gede Wira Negara, menyampaikan beberapa kekhawatiran warga. Salah satunya datang dari Ajik Ngurah, yang menyoroti tantangan pengangguran dan peran pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  

“Pengangguran tahun ini memang turun, tapi kita harus terus menekan angka itu. Kemiskinan dan stunting bisa ikut turun kalau pengangguran kita kurangi,” ujar Ajik Ngurah. Ia juga menyoroti ketergantungan masyarakat pada tenaga kerja dari luar untuk pekerjaan informal, seperti teknisi AC dan perbaikan kulkas.  

Ajik Ngurah berharap pemerintah tidak hanya fokus pada sektor pariwisata, tetapi juga memberdayakan warga lokal dalam sektor informal. Selain itu, ia mengusulkan pembatasan pembangunan minimarket di desa-desa agar tidak mematikan warung tradisional.  

“Minimarket-minimarket ini bebas sekali bangun di desa. Harusnya ada regulasi agar mereka bekerja sama dengan warung lokal,” tambahnya.  

Tanggapan I Made Kasta: Fokus pada Penurunan Pengangguran dan Desa Wisata  

Menanggapi aspirasi tersebut, I Made Kasta, calon Bupati Klungkung dari Paket Astaguna, menyampaikan program-program unggulannya. Kasta menekankan bahwa penurunan angka pengangguran akan menjadi prioritas utama dalam upayanya menekan kemiskinan.  

“Sejak 2014, kemiskinan di Klungkung turun dari 7% menjadi 5,1% pada 2023. Jika kami terpilih, target kami menurunkan angka itu hingga 2,8% atau bahkan 2%,” jelasnya. Salah satu strategi yang diusulkan adalah pengembangan desa wisata dan penyerapan tenaga kerja melalui sektor UMKM.  

Kasta juga menyoroti pentingnya kerja sama dengan lembaga pendidikan dan perbankan untuk memberikan akses modal bagi pemuda yang ingin bekerja di sektor pelayaran atau UMKM. “Kami akan bekerja sama dengan STP dan pengusaha lokal agar anak-anak muda bisa berkarier di kapal pesiar atau membuka usaha sendiri,” ujarnya.  

Komitmen Terhadap Pembangunan Desa dan Ekonomi Kreatif  

Kasta berjanji akan menggalakkan kegiatan ekonomi kreatif di setiap desa agar potensi lokal dapat berkembang. “Kami ingin setiap desa punya acara mingguan yang dapat menjadi ajang promosi ekonomi kreatif. Dengan begitu, masyarakat bisa mandiri tanpa bergantung sepenuhnya pada pemerintah,” katanya.  

Selain itu, Kasta menegaskan perlunya regulasi yang melibatkan masyarakat dalam pembuatan kebijakan. “Birokrasi harus berperan sebagai jembatan bagi masyarakat, bukan sekadar pembuat aturan. Semua kebijakan harus mempertimbangkan aspirasi warga,” tegasnya.  

Simakrama ini diakhiri dengan harapan besar dari warga agar pemimpin yang terpilih dapat membawa perubahan nyata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Klungkung. I Made Kasta memastikan bahwa jika terpilih, ia akan memprioritaskan keberlanjutan program yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat.(TimNewsyess)