logo loading

News

Desa Adat Temesi hadir Ringankan Beban masyarakat dengan membagikan 10 Ton Beras untuk 930 kepala keluarga

 Kamis, 31 Oktober 2024

Desa adat temesi


 

Gianyar,  – Dalam upaya meringankan beban masyarakat, Desa Adat Temesi mengadakan pembagian sembako berupa 10 ton beras kepada 930 kepala keluarga (KK) yang berlangsung di Wantilan Bale Banjar Temesi pada Jumat, 31 Oktober 2024. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bendesa Adat Temesi, I Gusti Made Mastra.

Dalam wawancaranya, I Gusti Made Mastra menjelaskan bahwa tujuan dari pembagian beras ini adalah untuk membantu masyarakat, terutama di tengah tantangan yang dihadapi saat ini. “Kami menyadari banyak warga yang mengalami kesulitan. Melalui program ini, kami berharap bisa meringankan beban mereka,” ujarnya.

Pembagian beras kali ini menyasar tiga banjar, yaitu Banjar Temesi, Banjar Pegesangan, dan Banjar Peteluan. Menurut I Gusti Made Mastra, pembagian beras ini bukanlah kegiatan yang baru, melainkan merupakan kelanjutan dari program serupa yang telah dilakukan enam bulan lalu. “Kali ini, kami kembali bisa mengadakan program ini setelah kondisi ekonomi kami membaik,” jelasnya.

Sumber Dana Pembagian

Ketika ditanya mengenai sumber dana untuk pembagian beras, I Gusti Made Mastra menyampaikan bahwa semua dana berasal dari pendapatan Desa Adat Temesi, termasuk dari krama Tamiu atau warga pendatang yang tinggal di Desa temesi di tambah pendapatan usaha desa adat lainnya. “Kami mengalokasikan sebesar Rp 150 Juta  lebih sebagian dari pendapatan desa untuk membantu masyarakat. Harapannya, semua warga dapat terbantu dengan adanya program ini,” tambahnya.

Respon Masyarakat

Salah satu warga Banjar Temesi, I Nyoman Nata, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Pembagian beras ini sangat penting bagi kami. Ini adalah kali kedua kami menerima bantuan semacam ini. Sebanyak 10 kilogram beras sangat berarti bagi keluarga kami,” ungkapnya.

I Nyoman Nata berharap agar ke depannya, program-program seperti ini dapat terus berlangsung. “Kami berharap ada lebih banyak bantuan di masa mendatang, sehingga masyarakat bisa tetap saling mendukung dan mempertahankan kebersamaan,” pungkasnya.

Melalui inisiatif ini, Desa Adat Temesi menunjukkan komitmennya untuk peduli terhadap masyarakat dan mendorong semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan ekonomi. Program-program bantuan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (TimNewsyess)


Penulis : Tim Klungkungnews


Siapa Calon Bupati Buleleng 2024 Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024



Siapa Calon Wakil Walikota Denpasar Selanjutnya?

Polling Dimulai per 1 Maret 2024