Badung, .com – Drs. I Ketut Suiasa, SH, kader PDI Perjuangan Kabupaten Badung yang telah dua periode menjabat sebagai Wakil Bupati Badung, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Badung. Pada Sabtu, 17 Agustus 2024, Suiasa menghadiri acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Sabha Yowana Adilaya Desa Adat Kelan yang berlangsung di Wantilan Pura Dalem Kelan, Badung.

Kehadiran Suiasa dalam acara ini menunjukkan dukungannya yang kuat terhadap generasi muda dalam menjaga tradisi dan adat istiadat. Dalam sambutannya, Suiasa menekankan pentingnya peran pemuda dalam melestarikan adat, budaya, serta berperan aktif dalam pembangunan daerah. “Pemuda adalah penggerak utama yang akan membawa Badung ke masa depan. Tugas kalian tidak hanya melestarikan tradisi, tetapi juga menjadi agen perubahan yang kreatif dan inovatif,” ujar Suiasa di hadapan pengurus yang baru dilantik dan para hadirin.

Sabha Yowana Adilaya Desa Adat Kelan adalah organisasi kepemudaan yang memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian adat istiadat di desa serta menggerakkan kegiatan sosial dan kemasyarakatan. Suiasa, yang juga merupakan calon kuat dalam Pilkada serentak 2024, menegaskan bahwa pemuda harus menjadi pilar utama dalam upaya menjaga keseimbangan antara adat dan kemajuan di era modernisasi ini.

"Sebagai pengurus yang baru dilantik, saya berharap kalian bisa menjadi contoh bagi pemuda lainnya dalam hal pelestarian adat, budaya, dan juga menjaga keharmonisan di masyarakat. Peran Sabha Yowana tidak hanya sekedar formalitas, tapi harus nyata dalam kontribusi untuk desa dan daerah," tambah Suiasa.

Lebih jauh, Suiasa menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten Badung akan terus mendukung segala kegiatan yang berkaitan dengan pelestarian adat dan pemberdayaan pemuda. Ia menekankan bahwa kehadiran organisasi pemuda seperti Sabha Yowana Adilaya sangat penting untuk menciptakan sinergi antara pemerintah, adat, dan masyarakat. "Kami dari pemerintah akan selalu memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan kepemudaan yang membawa manfaat positif, terutama dalam menjaga adat dan budaya serta mendorong kreativitas pemuda untuk kemajuan desa," ungkapnya.

Suiasa juga menyampaikan bahwa pemuda harus berani menghadapi tantangan zaman dan tetap teguh dalam menjaga nilai-nilai tradisi. Menurutnya, di era globalisasi ini, pemuda memiliki tantangan besar untuk tetap mempertahankan jati diri budaya Bali di tengah arus modernisasi yang begitu cepat. "Kalian adalah garda terdepan yang menjaga warisan leluhur kita. Tantangan zaman boleh berubah, tetapi jati diri dan nilai-nilai budaya harus tetap dipertahankan. Inilah yang menjadi kekuatan kita sebagai masyarakat Bali," tegas Suiasa.

Acara pelantikan ini berlangsung dengan penuh khidmat, diikuti dengan doa dan restu yang dipanjatkan untuk pengurus baru agar dapat menjalankan tugas mereka dengan baik. Para pengurus Sabha Yowana Adilaya yang baru dilantik mengungkapkan rasa terima kasih mereka atas kehadiran dan dukungan Suiasa dalam acara ini. Mereka juga berkomitmen untuk menjalankan amanah dan terus bekerja demi kemajuan desa dan adat mereka.

Salah satu pengurus yang baru dilantik, mengungkapkan kebanggaannya atas kesempatan untuk berkontribusi dalam pelestarian adat desa Kelan. “Kami sangat bersyukur atas kepercayaan ini dan juga berterima kasih kepada Pak Suiasa atas dukungan beliau. Kami akan bekerja keras untuk menjaga adat dan terus berinovasi demi kemajuan desa kami,” ujarnya.

Suiasa, yang dikenal sebagai pemimpin yang selalu dekat dengan masyarakat, juga menyampaikan harapannya agar pemuda Desa Kelan selalu aktif dalam kegiatan adat dan sosial, serta terus menjaga semangat gotong royong. "Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, kita dapat membawa perubahan yang baik dan membangun Badung menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera," tutup Suiasa.

Kehadiran Drs. I Ketut Suiasa, SH, dalam pelantikan pengurus Sabha Yowana Adilaya ini semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin yang peduli terhadap generasi muda dan pelestarian adat. Kepemimpinannya yang penuh dengan nilai-nilai kemanusiaan, budaya, dan dedikasi untuk kemajuan daerah semakin menguatkan dukungan masyarakat terhadapnya menjelang Pilkada serentak 2024.(TimNewsyess)