Denpasar |- Di sudut Desa Sangkan Gunung, sebuah kisah kehidupan mengajarkan arti ketabahan dan cinta tanpa syarat. Luh Putu Sanjiwani, seorang gadis kecil berusia tujuh tahun, menjalani hari-harinya dalam dekapan kasih kakek dan neneknya, I Nyoman Budiasa dan Kadek Restini. Namun, takdir menghadirkan ujian berat bagi keluarga kecil ini.  

I Nyoman Budiasa kini berjuang melawan diabetes setelah menjalani operasi, sementara istrinya, Kadek Restini, sedang dirawat di RS Sanglah karena tumor di kandungan. Di sela-sela perjuangan itu, Luh Putu Sanjiwani sendiri baru pulih setelah operasi tumor jinak (lipoma) dan kini kembali bersekolah di kelas 1 SDN 2 Sangkan Gunung.  

Sejak usia tiga bulan, Sanjiwani telah kehilangan sosok ayahnya yang meninggal dunia. Ketika ia berusia enam bulan, ibunya menikah lagi, meninggalkan Sanjiwani dalam asuhan kakek-neneknya. Kehidupan sederhana mereka menjadi ladang ketulusan di tengah cobaan yang terus mendera.   

Berbagi Kepedulian di RS Sanglah
  
Di tengah kondisi penuh perjuangan itu, Ngakan Putu Suardika, Pimpinan Redaksi Newsyess, yang akrab disapa Ngakan Yess, datang membawa secercah harapan. Melalui program berbagi kasih, bantuan berupa uang tunai diserahkan langsung kepada keluarga Sanjiwani di RS Sanglah, tepat di Sal Bakong No. 6, tempat sang nenek dirawat.  

Bantuan tersebut bersumber dari Koperasi Agung Mandiri dan KSP Jujur Utama Mandiri, dua lembaga keuangan yang peduli terhadap anak-anak yatim piatu. Dana itu diberikan sebagai bekal sekolah, agar Sanjiwani bisa melanjutkan pendidikannya tanpa terhambat oleh keterbatasan ekonomi.  

Pesan Bijak Ngakan Yess
  
Saat menyerahkan bantuan, Ngakan Yess menyampaikan pesan penuh makna yang menggugah hati.  

"Kita tidak bisa memilih takdir, tapi kita selalu bisa memilih untuk saling menguatkan. Kehidupan ini tak selalu mudah, namun kebersamaan adalah kekuatan yang mampu menyalakan harapan di tengah kegelapan. Semoga Luh Putu Sanjiwani tumbuh dengan semangat dan keteguhan, meski langkah kecilnya harus meniti di atas duri kehidupan.”

Harapan di Tengah Cobaan
  
Dengan senyum kecil di wajahnya, Sanjiwani melangkah maju, membawa harapan dari tangan-tangan penuh kasih yang menjangkaunya. Di balik ujian yang datang bertubi-tubi, ada kepedulian tulus dari sesama yang menjadi pengingat bahwa cinta dan kebersamaan adalah kekuatan sejati.  

Ngakan Yess, bersama Newsyess.com dan para dermawan, berharap bantuan ini tidak hanya meringankan beban keluarga Sanjiwani, tetapi juga menginspirasi banyak orang untuk terus berbagi dan peduli. Sebab, di dunia yang penuh tantangan ini, sekecil apa pun kebaikan akan selalu membawa perubahan besar.(TimNewsyess)