**KLUNGKUNG** – Dalam kesunyian dan keterbatasan gerak, seorang perempuan berusia 45 tahun, Komang Setiawati, yang menderita kondisi keterbelakangan mental menerima sentuhan kasih yang menghangatkan hati dari PT Sinar Mahardika Sentosa (SMS) dan Yayasan Padma Bakti Pertiwi.

Komang Setiawati, yang tinggal di Jalan Diponegoro, Banjar Lebah, Klungkung, menyambut kunjungan pengurus Yayasan Padma pada Senin, 27 Mei 2024. Rumah sederhana  yang menjadi tempat tinggalnya kini dipenuhi keharuan, ketika ia menerima satu paket sembako yang terdiri dari beras, telur, dan kebutuhan dapur lainnya.

Selama ini, dalam keterbatasannya, Komang Setiawati hidup dalam keheningan tanpa pernah merasakan bantuan dari pihak lain. "Selama ini belum ada bantuan," ungkapnya dengan suara lemah. Namun, hari itu, matanya berbinar penuh rasa syukur saat menerima perhatian dari para dermawan. Sebuah senyum merekah, menggambarkan rasa terima kasih yang tak terhingga. "Terima kasih saya ucapkan," ujarnya dengan nada terbata-bata, namun penuh keikhlasan.

Direktur PT SMS, Ngakan Putu Suardika, berharap bantuan sederhana ini bisa sedikit meringankan beban yang dipikul Komang Setiawati. "Semoga bisa membantu walaupun nilainya tidak besar," katanya dengan rendah hati. Bantuan ini bukan hanya tentang materi, tetapi juga tentang kehangatan dan kepedulian yang diharapkan dapat menyentuh jiwa mereka yang membutuhkan.

Ngakan, yang juga merupakan pimpinan redaksi Newyess.com, mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah bersinergi dalam misi mulia ini, termasuk lembaga keuangan seperti BPR, Koperasi, LPD, serta tokoh-tokoh politik yang turut mendukung.

Dalam dunia yang terkadang terasa dingin dan tak peduli, tindakan-tindakan kecil dengan cinta besar mampu menciptakan keajaiban. Kisah Komang Setiawati adalah pengingat bahwa di balik setiap kesulitan, selalu ada harapan yang dapat menyala kembali melalui kebaikan hati sesama. Bantuan ini mungkin hanya setitik cahaya, namun bagi Komang Setiawati, ini adalah pelita yang membawa harapan di tengah gelapnya cobaan hidup.(timnewsyess)